'/> Inilah Cara Menumbuhkan Rasa Tenggang Rasa Pada Anak

Info Populer 2022

Inilah Cara Menumbuhkan Rasa Tenggang Rasa Pada Anak

Inilah Cara Menumbuhkan Rasa Tenggang Rasa Pada Anak
Inilah Cara Menumbuhkan Rasa Tenggang Rasa Pada Anak
Inilah Cara Menumbuhkan Rasa Empati Pada Anak Inilah Cara Menumbuhkan Rasa Empati Pada Anak
Rasa tenggang rasa tidak saja membuat seseorang mempunyai persahabatan dan kekerabatan yang kuat dengan sekitar, tetapi juga kuat pada kesuksesan kelak.
Sebagai bab dari kecerdasan emosional seseorang, perilaku tenggang rasa perlu ditanamkan semenjak usia dini. Empati diibaratkan sebagai satu perasaan yang mencoba berada pada posisi orang lain. orang bau tanah perlu membuat kondisi pengasuhan yang sempurna agar anak mempunyai rasa empati.

Empati dimaksudkan bagaimana kita bisa memperkirakan keadaan psikis orang lain ketika mengalami hal-hal tertentu mirip yang mereka hadapi ketika ini. Dengan berempati maka kita menjadi lebih mempunyai perasaan yang halus, peka, dan peduli.

Berikut beberapa cara menumbuhkan perilaku tenggang rasa pada anak:

1. Membiasakan anak untuk mengucap kata-kata gila mirip terima kasih ketika dibantu, maaf ketika merasa bersalah, dan tolong ketika minta bantuan.

2. Memberikan pola kepada anak untuk selalu menghormati orang lain tanpa memandang derajat, harta, dan pangkat.

3. Mengajak anak ke panti asuhan, panti jompo, dan rumah singgah anak terlantar untuk menumbuhkan rasa tenggang rasa terhadap sesama.

4. Mengajak anak ke kebun binatang, kebun raya, dan berkemah ke daerah kita bisa lebih akrab dengan alam sehingga menumbuhkan peribadi peduli.

5. Membacakan dongeng mengenai dongeng ringan penuh pesan moral. Bisa juga dengan menyediakan buku anak bergambar untuk dibaca sendiri oleh anak.

6. Mendengarkan baik-baik ketika anak menceritakan apa dilema mereka. Lalu tanya dan refleksikan kembali padanya, mirip 'Kamu yakin merasa sangat sebal pada sahabatmu?'

7. Membiarkan anak menuntaskan konfliknya sendiri biar ia belajar.

8. Membiasakan anak untuk berkata baik, sopan, dan optimis.

Membiasakan agar anak mempunyai perilaku empati perlu dilakukan semenjak usia dini biar kelak ketika belum dewasa tumbuh dewasa, mereka lebih matang dalam bersikap, bisa berkomunikasi dan bisa bersosialisasi dengan baik. Kemampuan itu akan memudahkan seseorang dalam pembiasaan dengan lingkungan, meraih kesuksesan dalam pekerjaan yang ditekuni dan tentunya mencapai kebahagiaan.
Advertisement

Iklan Sidebar